Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. Pohon kehidupan, seperti yang digambarkan oleh (1879). Gambar tersebut mengilustrasikan pandangan abad ke-19 mengenai evolusi, yakni proses progresif yang akan berujung pada manusia. Pemikiran mengenai evolusi, yakni bahwa spesies berubah dari waktu ke waktu, telah berakar sejak zaman kuno. Teori evolusi yang pertama kali dikonsepkan Darwin disebutkan sebagai kerangka dasar proses evolusi yang berjalan hingga saat ini. Bahkan percobaan Stanley-Miller menyimpulkan bahwa alam semesta dapat tercipta dengan sendirinya. Teori-teori tersebut mengundang banyak pro dan kontra bahkan mengundang penolakan bukan hanya dari pemeluk Islam Jika Kejadian 1 menjelaskan tentang penciptaan, hal itu berarti bahwa umat Allah harus menyadari bahwa Allahlah yang menciptakan alam semesta dan segala isinya. Kisah penciptaan oleh Kitab Kejadian menyadarkan semua manusia bahwa ia sendiri adalah ciptaan yang harus memuliakan Pencipta-Nya. 2. Tanggung jawab manusia terhadap Tuhan, sesama, dan alam ADIWIDA edisi Maret 2015, No. 1 41 KAJIAN ONTOLOGI TEORI BIG BANG DALAM PENCIPTAAN ALAM SEMESTA Ratna Ekawati Mahasiswa Program Doktoral Pendidikan IPA SPs UPI Bandung, Dosen Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Serang, Indonesia ABSTRAK Alam semesta mengalami proses penciptaan, proses dari dwi hap. a. Teori terbentukya alam semesta Pengertian alam semesta mencakup tentang mikrokosmos dan makro kosmos. Mikrokosmos adalah benda benda yang mempunyai ukuran sangat kecil, misalnya atom, electron, sel, amumba dan sebagainya.sedang makrokosmos adalah beda benda yang mempunyai ukuran yang sangat besar, misalnya bintang, planet, galaksi. Berikut 10 teori tentang pembentukan jagat raya atau alam semesta yang muncul di kalangan para ilmuwan, di antaranya: Teori Big Bang (ledakan dahsyat) Teori Mengembang atau Teori Ekspansi. Teori Keadaan Tetap atau Teori Stabil. Teori Kuantum. fbOZ.

proses penciptaan alam semesta menurut alkitab